Sunday, August 16, 2009

Meratap sayu menanti di jendela,
Hiba merusuh hati yang walang,
Sabarlah bonda menanti anakanda,
Entah esok, entah lusa bilakan pulang.

Melihat si nyonya di luar jendela,
Teringatkan bonda yang semakin senja,
Ampunkan anakanda tiada dapat selalu bersama,
Kehadapan Ya Muhaimin, doa ku jela.

ya Allah, ya Tuhanku,
ya Rahman, yang Maha Pengasih,
kasihanilah ibuku,
Sejahterakanlah dari rasa sedih.

Ya Allah, Ya Tuhanku,
Ya Muhaimin yang Maha Memelihara,
Kasihanilah ibuku,
Peliharalah dia dari segala bencana.

Ya Allah, Ya Tuhanku,
Ya Mujib, Yang Memakbulkan,
Kasihanilah diriku, Kasihanilah ibuku,
Makbulkanlah doa anak di kejauhan ini.

Ameen.


Tuesday, August 11, 2009

dari meja untuk berdua~`<@


dari meja untuk berdua, (p/s: table for two;))
dan pasangan mata yang bersua,
bersama sepasang bibir yang bergetar.. mengikrarkan kata-kata cinta,
lalu turun ke sepasang hati yang berdetik seirama,
seperti uda dan dara,
seperti putera dan cinderella,
berjanji untuk setia,
bersama hingga ke akhirnya

....Akhirnya?
Alhamdulillah. Bagus lah tu.
Tapi jangan lupa pula pada pasangan istimewa,
Yang paling setia,
Wakil Yang Maha Pencinta,
Yang ni betul2 setia hingga ke AKHIRNYA:

"Tidak ada sebarang perkataan yang dilafazkannya (atau perbuatan yang dilakukannya) melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang sentiasa sedia (menerima dan menulisnya)"

(Qaf: 18)

Debar rasa kerana cinta sesaat :part 1

suka saya menukilkan kembali kata-kata seorang pujangga, Kahlil Gibran,

"Salahlah bagi orang yang mengira bahawa cinta itu datang kerana pergaulan yang lama dan rayuan terus menerus. Cinta adalah tunas pesona jiwa dan jika tunas itu tak tercipta dalam sesaat, ia takkan tercipta bertahun-tahun bahkan berabad lamanya."

Hm, tunas cinta yang tercipta sesaat bisa membuatkan hati menggebu dengan rasa kasih,
Panahan cinta yang tercipta sedetik mampu menyesakkan dada dengan rasa rindu,
Rasa cinta yang memberi tenaga,
Cinta yang berkuasa...

Subhanallah..hebatnya cinta manusia,
Membuat harimu bertenaga, ceria dan seolah terbang di angkasa..

Astaghfirullah..hinanya juga cinta manusia,
Tinggallah sudah nasihat ibu ayah,
Pendirianmu juga bisa goyah,
Belakangkan pula larangan Allah,
Itulah kuasa cinta yang tercipta sesaat cuma.

Lalu, pastikah kau itu cinta yang mewakili ar-Rahman maha Pengasih,
yang terdapat ya Syakur iaitu maha menghargai,
Yang mewakili Ya Nafi, Maha pemberi manafaat,
Atau setidaknya Ya Barr, Maha baik.

lantas, panjangkanlah doamu dengan.."Ya Allah, berikanlah aku cinta orang-orang yang mencintaiMu agar bisa aku memiliki cintaMu"..