Saturday, April 24, 2010

puisi hati retak seribu..

Sudahlah..

Kami hanyalah pedagang menumpang lalu,

Kamilah pedagang mengutip ilmu,

Bukanlah kami melukut tanpa malu,

Kami berlalu bersama hati retak seribu.

Pergilah..

Kamulah yang datang serupa angin,

Sesekali seperti semilir yang mendamai rasa,

Kekadang seolah Katrina mendesak ,

Bersama kamu membuat kami lelah,

Adanya kamu mebuat kami resah,

Perginya kamu, kami tak merasa gundah,

Pergilah kamu, jika tak ingin kami parah,

Tiada lagi di sini,

Sungguh-sungguh aku tak berharap jumpa lagi.

Daripada bahasa yang terindah, menyusun ayat yang termudah, menyatakan hati yang marah.

Kerana aku bukan lagi seperti dulu


...ainiaziz..

suatu ketika 2009

No comments: